Inilah Klub Sepak Bola Asal Rusia

Inilah Klub Sepak Bola Asal Rusia – Seperti yang kita ketahui bahwa saat ini sudah semakin banyak orang yang senang untuk bisa bertanding dalam olahraga sepak bola yang bisa membawa kemenangan.

Nama Roman Abramovich sedang menjadi perbincangan hangat beberapa hari terakhir. Ya, taipan asal Rusia itu dipastikan bakal menjual klub sepak bolanya, yakni Chelsea dalam waktu dekat. Hal itu dilakukan Abramovich karena imbas dari konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina.

Selain Chelsea, sebenarnya ada juga sejumlah klub sepak bola Eropa lain yang dimiliki oleh orang Rusia. Lantas, klub mana saja yang dimiliki miliarder Rusia? Berikut ulasannya!

Inilah Klub Sepak Bola Asal Rusia

1. Bournemouth
Bournemouth adalah klub Inggris yang saat ini bermain di divisi Championship. Pada tahun 2011, Maxim Demin membeli 50 persen saham klub tersebut. Pria asal Rusia itu kemudian membelinya secara penuh sejak tahun 2019.

Ia diperkirakan memiliki kekayaan bersih sebesar 900 juta poundsterling atau setara Rp17 triliun pada 2020 silam. Pencapaian terbaiknya bersama Bournemouth tercipta pada tahun 2015. Ketika itu, klubnya tersebut berhasil promosi football ke Premier League.

2. AS Monaco
AS Monaco dibeli sahamnya oleh Dmitry Rybolovlev pada Desember 2011. Pria asal Rusia ini diperkirakan memiliki kekayaan bersih sebesar 5 miliar poundsterling atau setara Rp95 triliun pada tahun 2021. Walau begitu, AS Monaco pernah berada di ambang kehancuran finansial pada 2017.

Alhasil, klub asal Prancis ini saat itu terpaksa menjual sejumlah pemain bintangnya, seperti Kylian Mbappe dan Bernardo Silva. Pencapaian terbaik Rybolovlev selama memimpin AS Monaco adalah menjuarai kompetisi Ligue 1 pada musim 2016/2017.

3. Cercle Brugge
Selain memiliki AS Monaco, Dmitry Rybolovlev juga mempunyai saham di klub Belgia, Cercle Brugge. Ia membeli saham mayoritas klub itu pada tahun 2017. Di bawah kepemilikannya, Cercle Brugge berhasil kembali ke kasta tertinggi Belgia.

Pada musim 2021/2022 ini, Cercle Brugge masih tertahan di posisi kesembilan Jupiler Pro League. Klub tersebut dikenal selalu melahirkan bakat-bakat muda berkualitas yang kemudian dijual mahal ke tim lain.

4. Vitesse Arnhem
Valeriy Oyf merupakan pemilik klub Eredivisie, Vitesse Arnhem. Vitesse sendiri dikenal memiliki hubungan yang sangat baik dengan Chelsea. Pasalnya, sejumlah pemain muda The Blues sempat dipinjamkan ke klub Belanda itu, seperti Mason Mount, Fikayo Tomori dan Armando Broja.

Kerja sama itu tentu tidak terlepas dari kedekatan Valeriy Oyf dan Roman Abramovich. Namun, di luar itu, Vitesse memiliki hutang yang cukup melonjak pada tahun 2021. Alhasil, Oyf terpaksa merogoh koceknya sendiri agar klub bisa terus berjalan.

5. Krasnodar FC
Pada tahun 2008, Sergey Galisky adalah otak di balik pendirian Krasnodar FC. Kini klub tersebut sedang naik daun dan bisa bersaing di kasta tertinggi Rusia.

Bahkan, Krasnodar berhasil lolos ke ajang Liga Champions pada musim 2020/2021. Kabarnya Galisky telah menghabiskan uang sebesar 400 juta pound sterling atau Rp7,6 triliun untuk membiayai klub tersebut.